Perkuat Layanan Bertaraf Internasional, UM Luncurkan Pelatihan Microsoft Word Berbasis Kecerdasan Buatan

Dalam upaya memperkuat reputasinya sebagai World Class University, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPPM UM) baru-baru ini menyelenggarakan pelatihan Microsoft Word Berbasis Kecerdasan Buatan.

Acara yang bertajuk Sertifikasi Kompetensi Internasional Menggunakan Fitur AI dalam Microsoft Word ini diikuti oleh sekitar 39 peserta pelatihan, termasuk perwakilan dari berbagai fakultas, UPT, lembaga, serta direktorat di lingkungan UM.

Pelatihan Microsoft Word Berbasis Kecerdasan Buatan berlangsung selama dua hari di Hotel Swiss Bell-in Malang, pada tanggal 1 dan 2 Februari 2024, dengan mengundang mitra dari Trust Training Partners Surabaya.

Prof Markus Diantoro MSi, selaku Ketua LPPM dan WCU UM, menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis kampus untuk mencapai target World Class University pada tahun 2024.

“Ikut berharap bahwa setelah pelatihan ini, peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka, terutama dalam menggunakan fitur-fitur kecerdasan buatan di MS Word,” ujar Prof Markus.

Bagi tenaga kependidikan atau tendik yang mengembangkan tugas di masing-masing unit, diharapkan bahwa pelatihan ini akan membantu UM dalam meningkatkan layanan yang berskala internasional.

“Kompetensi ini sangat penting di era UM yang telah masuk PTNBH. World Class University adalah milik semua sivitas UM. Oleh karena itu, dukungan dari semua pihak, termasuk peserta pelatihan, sangat diperlukan,” tambah Prof Markus.

Selama dua hari pelatihan, peserta diberikan beberapa materi pembekalan. Pada hari terakhir, mereka menghadapi ujian kelulusan berbasis online.

Pelatihan semacam ini tentu dinantikan oleh para tenaga kependidikan UM yang selalu berkeinginan untuk memperoleh pengetahuan baru yang mendukung pekerjaan mereka. Sebagai kontribusi, hal ini juga membantu menjadikan UM sebagai perguruan tinggi unggul dan rujukan di bidang kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan humaniora hingga tingkat internasional.